BSI Hadirkan Fasilitas Ramah Lansia, Tegaskan ESG dalam Layanan Haji

Jakarta, 2 Mei 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membuktikan komitmennya pada prinsip ESG dengan menyediakan fasilitas kursi roda bagi jemaah haji lansia. Dalam pelepasan kloter pertama jemaah haji 1446 H di Asrama Haji Embarkasi Jakarta, BSI menggandeng Kementerian Agama untuk memastikan seluruh nasabah dapat beribadah dengan nyaman dan aman. “Penyerahan kursi roda ini adalah salah satu manifestasi nyata dari misi BSI dan menunjukkan kepedulian serta aspek spiritualitas dalam layanan kami. Selain itu, ini juga sebagai bagian dari penerapan aspek environment, sustainability, dan governance [ESG] yang terus diterapkan oleh BSI,” ujar Plt. Direktur Utama BSI, Bob T Ananta.
Musim haji 2025 menjadi momentum penting bagi BSI, yang memberangkatkan 164.905 nasabah atau 81% dari total kuota nasional. Jumlah nasabah haji di BSI hingga kuartal I/2025 mencapai 5,84 juta, naik 15% year on year, dan waiting list pemberangkatan haji mencapai 3,3 juta jemaah dengan total dana Rp87 triliun. Angka ini menegaskan dominasi BSI dalam bisnis layanan haji nasional dan kepercayaan masyarakat pada kualitas pelayanan yang diberikan.
Selain fasilitas kursi roda, BSI juga membekali jemaah dengan Kartu BSI Debit Mabrur. Kartu ini dapat digunakan untuk transaksi selama masa tunggu, di Arab Saudi, dan setelah kembali ke Indonesia. Keunggulan kartu ini meliputi cashback, gratis biaya tarik tunai, dan kurs yang kompetitif, sehingga jemaah dapat bertransaksi dengan lebih mudah dan efisien. “BSI akan terus berupaya menjadi market leader bisnis haji di Indonesia dengan terus melakukan pengembangan sistem dan peningkatan layanan kepada jamaah,” ujar Bob.
Langkah-langkah nyata BSI dalam menghadirkan layanan inklusif dan inovatif membuktikan bahwa bank syariah ini tidak hanya berfokus pada aspek finansial, tetapi juga pada aspek sosial dan spiritual. Dengan penerapan prinsip ESG, BSI memastikan bahwa setiap jemaah dapat menjalankan ibadah dengan tenang, aman, dan bermartabat, sekaligus mendukung keberlanjutan layanan haji nasional.
(Redaksi)