Berdayakan Ekonomi Kerakyatan, BSI Resmikan Desa Bangun Sejahtera Indonesia di Kalsel

0
WhatsApp-Image-2025-05-15-at-1.20.46-PM

Kalimantan, 15 Mei 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bersama Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI), Bupati Tanah Laut, dan Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) BSI Maslahat, meresmikan Program Desa Bangun Sejahtera Indonesia (Desa BSI) peternakan sapi potong di Desa Sumber Makmur, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Langkah tersebut menjadi wujud konsistensi BSI dalam mendukung pengembangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat daerah. Desa Sumber Makmur merupakan salah satu yang dikembangkan oleh BSI bersama Laznas BSI Maslahat melalui program pemberdayaan zakat.

“BSI memfasilitasi 23 Desa Bangun Sejahtera Indonesia (BSI) di seluruh Indonesia, salah satunya Desa Sumber Makmur, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan yang merupakan Desa BSI pertama di Kalimantan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat baik dari sisi finansial maupun spiritual sosial”, ujar Plt Direktur Utama BSI Bob T. Ananta

Bob menambahkan pengembangan Desa BSI di sejumlah wilayah sebagai bentuk konsistensi perseroan untuk memberikan manfaat keberlanjutan yang sejalan dengan ESG (Environment, Social and Governance) terutama dari sisi sosial ekonomi. 

Desa BSI memiliki potensial sumberdaya lokal yang unggul. Mulai dari sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan. Nantinya Desa BSI ini akan terus dibina dan didampingi agar menjadi desa yang berdaya dan naik kelas dengan skema kelompok peternak. Semula masyarakatnya mustahik menjadi muzaki/masyarakat mampu.

Desa Sumber Makmur Kalimantan Selatan berfokus pada peternakan sapi potong. Melalui Desa BSI ini, pendampingan dilakukan melalui bantuan ternak, fasilitas kandang komunal, pelatihan teknis, serta  manajemen pemasaran usaha peternakan sapi potong. 

Penerima manfaat pemberdayaan ini terdiri dari 50 kepala keluarga (KK) yang tergabung dalam Kelompok Peternak Mandiri Mitra Makmur. Kelompok usaha tersebut berperan sebagai wadah koordinasi dan kerja sama antar penerima manfaat. Adapun sebelum diresmikan oleh BSI, klaster usaha peternakan sapi potong ini memiliki populasi awal 73 ekor, dan sudah menjual 53 ekor ternak dengan omzet Rp836,7 juta.

Bob mengatakan klaster usaha peternakan sapi potong di Desa Sumber Makmur dapat tumbuh sebagai kelembagaan lokal yang mandiri dan berkelanjutan. Sehingga menjadi klaster usaha dengan pemanfaatan sumber daya lokal yang optimal. Di sisi lain, pembinaan terhadap peternak diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan usaha. 

Sekilas Desa Sumber Makmur Tanah Laut Kalimantan Selatan

Desa Sumber Makmur memiliki luas wilayah sekitar 215 Ha. Di daerah tersebut, penggunaan lahan untuk pesawahan masih cukup tinggi yaitu seluas 126,5 Ha dengan ketinggian 5 mdpl. Desa ini berjarak 72,3 Km dari pusat ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan. Dengan areal pertanian yang cukup luas menjadikan sebagian besar penduduk Desa Sumber Makmur atau dari 822 KK, bermata pencaharian sebagai petani sekaligus peternak. Komoditas utama pertanian adalah padi sedangkan untuk hewan ternak yang dipelihara adalah Sapi Bali. (Redaksi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *